Langsung ke konten utama

Lari yang merubah hidup

Lari yang merubah hidup.
Pada saat menulis artikel ini, tinggal 6 hari lagi menuju event yang akan menjadi event bersejarah buat hidup saya, yaitu mengikuti race 21 KM (half marathon). Hal yang menurut saya sangat tidak mungkin awalnya.
Kalau mengingat bagaimana saya lari, awalnya sederhana, saya ingin hidup sehat dan lama. Hal ini dikarenakan saya melihat sendiri bagaimana papa, om & tante saya meninggal dikarenakan kanker di usia 60an di tahun 2004 – 2006. Saya takut sekali karena menyadari bahwa jika keluarga dari papa saya bisa mengalami hal ini, maka akan besar kemungkinan cancer menjadi penyakit keturunan di keluarga kami.
Saya melakukan sedikit riset dan menemukan bahwa setiap manusia mempunyai gen yang bisa menjadi cancer (saya sudah lupa artikelnya), dan tergantung oleh manusianya yang bisa menyebabkan cancer ini menjadi besar/penyakit atau tetap hanya berupa gen saja dan tidak menggangu.
Saya juga mempelajari bahwa berat badan berlebihan serta pola makan yang salah menjadi satu faktor penting pemicu terjadinya cancer di tubuh kita. Lalu, saya mengevaluasi diri (saat itu), dengan usia 34-35, tinggi badan 172 cm, berat 87-89 Kg serta pola makan “hidup senang” saya (junk food, makanan santan – rumah makan padang) setiap hari, saya merupakan calon utama untuk mendapatkan cancer (atau stroke) diusia sebelum 40 tahun! Hal ini sangat menakutkan buat saya dan saya memutuskan untuk berubah.
Perubahan itu adalah MAHAL! ...saya melakukan beberapa hal penting yang terkait yaitu: mempelajari dan melakukannya. Mempelajari adalah hal yang mahal karena saya membeli majalah-majalah olahraga import (yang harganya diatas 100 ribuan) dan saya membeli dalam jumlah banyak dan selanjutnya mempelajari melalui internet. Hal ini saya lakukan dikarenakan saya sangat ingin berhasil secara benar.
Mahal!
Mahal untuk materi pembelajaran diikuti dengan mahal untuk pola makan, berubah menjadi makanan sehat ternyata membuat makanan menjadi mahal, dikarenakan saya harus mengganti makan nasi dimalam hari menjadi banyak makan buah, merubah makan siang (pola banyak nasi dengan lauk secukupnya menjadi nasi sedikit serta lauk banyak variasi) serta saya memakan suplement sebagai penunjang makanan yang tubuh perlukan tetapi tidak sempat terisi. Lalu, mahal selanjutnya adalah pada tahap awal proses perubahan pola makan ini, dikarenakan saya berasal dari keluarga Sumatera Barat yang sangat menghargai tamu yang makan banyak (dan selalu punya banyak acara), saya tetap datang tetapi makan secukupnya, yang sangat mudah terlihat dan tentunya, selalu ditanyakan kenapa. Awal-awalnya cukup berat tetapi lama-lama terbiasa juga. Tentunya, hal ini dikarenakan karena saya mempunyai istri yang sangat pengertian dan selalu mendukung saya. Ternyata, hal ini menjadi hal yang paling penting tercapainya tujuan saya, dikarenakan kegagalan utama biasanya jika tidak didukung pasangan hidup.
Lakukan!
Saya suka dengan quote: perjalanan 1000 mile dimulai dengan1 langkah. Awalnya, saya tidak punya program khusus. Dari semua majalah yang saya baca tersebut, walaupun mereka memberikan banyak program, majalah-majalah tersebut selalu menyarankan, mulai saja dulu.
Saya memulai berlari dengan 10 menit pada saat bangun pagi, diawali 2-3 kali seminggu, bertahap menjadi 3-5 kali. Lalu pada hari Sabtu & Minggu, saya melakukan lari jauh. Lari jauh ini diawali lari selama 30 menit tanpa henti dan selalu ditingkatkan. Rekor saya adalah lari 2 jam tanpa henti.
Hasil
Saya berlari, berolahraga serta melakukan pola hidup sehat yang membuat saya berhasil menurunkan berat dari 87 Kg (BMI 29.4 – Overweight) ditahun 2008 menjadi 72 Kg (BMI 24.3 – Normal) ditahun 2010. Perlu keyakinan besar dikarenakan 2 tahun adalah waktu yang cukup lama mengingat banyak nya lari yang dilakukan setiap minggu. Apalagi dengan banyaknya pertanyaan dari keluarga (yang rata-rata berukuran besar), apakah saya sakit? Kalau terlalu kurus bisa sakit dan sebagainya. Saya akan menanggapi semua dengans senyum.
Kalau saya berdiri dicermin saat ini, saya bersyukur bahwa saya memiliki tubuh yang bagus. Dan saya yakin bahwa ALLAH maha ADIL, jika saya berusaha hidup sehat, maka saya akan mendapatkan sehat tersebut.
Rencana Selanjutnya
Saya mempunyai mimpi untuk mengikuti marathon (Dec 2012), lalu, triathlon (sprint triathlon – 2012). Dan saya yakin semua mimpi-mimpi saya akan menjadi kenyataan dikarenakan dukungan kuat dari istri dan lingkungan saya saat ini yang bergabung dengan grup lari yang berisikan pelari yang telah mengikuti marathon dan triathlon. Mereka selalu mendukung mimpi-mimpi dari para pelari pemula, bahkan mereka memberikan saran yang sangat berharga.
Create Date: 28 November 2011

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 aspek menarik selama perjalanan ke Jerman

Saya mendapatkan pengalaman menarik selama perjalanan ke Jerman bersama keluarga.  Berikut lima aspek menarik yang mencerminkan keunikan negara ini. 1. Orang Jerman cukup ramah. Ketika berinteraksi dengan orang Jerman, terasa ramah. Walau kesulitan mengerti bahasa Inggris, mereka berusaha menjawab pertanyaan kami.  2. Sistem transportasi umum yang ada menurut saya efisien sekali, sistem tiket manual dari ticket vending machine dan menggunakan aplikasi bisa. Berlaku untuk bis, trem, kereta dalam kota (seperti MRT) dan kereta antar kota. 3. Kemandirian dari orang-orang Jerman. Beberapa saya lihat para lanjut usia yang pergi sendiri dengan alat bantu. Tentunya fasilitas yang ada mendukung seperti bis yang miring menyesuaikan dengan tinggi trotoar dan kereta yang memiliki perpanjangan lantai, sehingga memudahkan penumpang berkursi roda. 4. Lanskap Jerman. Banyak bangunan tua yang terawat dan menjadi obyek turis. Setiap sudut Jerman memberikan cerita dan karakter uniknya sendiri

Menjelajahi Jerman: Melihat Negara Mandiri

  Kami sekeluarga mengunjungi Jerman di bulan Desember 2023, dengan antusiasme untuk mendatangi kota-kota besar di Jerman dan harapan untuk melihat keindahan dari kota-kota tersebut. Pastinya, ada keraguan dengan ketidakmampuan berbahasa Jerman. Kebetulan anak kami sudah tinggal selama sat tahun dan telah belajar Bahasa Jerman, sehingga ada keyakinan bahwa kami akan baik-baik saja. Kami menggunakan fasilitas mobile data dari Indonesia selama di Jerman sehingga kami tetap bisa mengakses internet selama kunjungan di Jerman ini. Karena itu, banyak hal yang bisa dicari di internet terkait dengan kota-kota di Jerman serta moda transportasi yang akan digunakan. Menjelajahi Keindahan Jerman Kami sudah mencatatkan rencana kunjungan ke kota-kota besar di Jerman; Berlin, Frankfurt, Cologne, , Hamburg dan lainnya. Kami juga menggunakan kereta api, trem dan bis sebagai sarana transportasi sehingga kami dapat melihat langsung bagaimana kehidupan dari orang-orang di Jerman. Sangat senang melihat bet

Evaluasi target menulis blog di tahun 2023

Di awal tahun 2024 ini, ternyata target saya menulis di blog ini lebih sedikit dari goals awal. Saya menuliskan goals saya untuk menulis satu artikel setiap minggu, artinya total akan ada 52 artikel di blog saya.  Ternyata total ada 14 artikel saja ;)  Menurut saya, dalam perjalanan menuju kesuksesan, terkadang kita menghadapi momen di mana target yang ditetapkan tidak tercapai. Ini adalah bagian normal dari pertumbuhan dan pengembangan diri.  Di satu titik, mungkin terasa mengecewakan, tetapi perlu diingat bahwa kegagalan adalah pelajaran berharga.  Menurut saya, berikut adalah lima poin penting yang perlu diperhatikan setelah menghadapi target yang tidak tercapai: 1. Refleksi dan Evaluasi: Pertama-tama, refleksikan alasan di balik ketidakberhasilan target. Evaluasi secara jujur untuk memahami faktor-faktor yang mungkin berkontribusi, sehingga dapat dijadikan dasar perbaikan ke depan. 2. Terima dan Pelajari: Terimalah bahwa kegagalan adalah bagian dari perjalanan menuju kesuksesan. Sa