Langsung ke konten utama

Mengembangkan Pola Pikir Growth Mindset

Diinformasikan dari detik.com, Jakarta - Pemuda asal Kendari, Sulawesi Tenggara, Benaia Manasye Lintjewas dinyatakan lulus jadi tentara Amerika Serikat (AS). Benaia sendiri dikabarkan masih berstatus WNI. Diduga pria berusia 21 tahun ini iseng daftar menjadi tentara AS dan ternyata malah mendapatkan hasil nilai tertinggi di angkatannya.

Senang sekali mengetahui bahwa jika benar-benar diusahakan dan dipikirkan, ternyata mencapai tujuan bisa diwujudkan. Pada dasarnya, semua orang PASTI BISA mewujudkan cita-citanya, dengan mengembangkan Growth Mindset.


Growth mindset adalah konsep yang diperkenalkan oleh psikolog Carol Dweck yang merujuk pada pandangan seseorang tentang kemampuan dan potensi diri. Seseorang dengan growth mindset memandang bahwa kemampuan dan potensi diri dapat berkembang melalui upaya dan latihan yang terus-menerus. Dalam pandangan growth mindset, kegagalan dan kesulitan dianggap sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang, bukan sebagai tanda ketidakmampuan atau kelemahan.

Bagaimana mengembangkan Growth Mindset ini? Beberapa Langkah berikut bisa membantu kita sebagai Pribadi untuk mengembangkannya, yaitu:

Menyadari kemampuan diri. Langkah pertama untuk mengembangkan growth mindset adalah menyadari bahwa kemampuan dan potensi dapat berkembang melalui upaya dan latihan yang terus-menerus. Memahami bahwa kemampuan tidak ditentukan secara bawaan dan dapat ditingkatkan melalui usaha yang konsisten adalah kunci untuk mengadopsi growth mindset.

Ubah cara pandang terhadap kegagalan. Orang dengan growth mindset melihat kegagalan sebagai kesempatan untuk belajar dan tumbuh, bukan sebagai tanda ketidakmampuan atau kelemahan. Cobalah untuk melihat kegagalan sebagai langkah menuju kesuksesan dan belajar dari kesalahan untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan.

Fokus pada proses, bukan hasil. Orang dengan growth mindset fokus pada proses dan upaya, bukan hanya hasil akhir. Alihkan perhatian dari hasil yang diinginkan ke proses yang diperlukan untuk mencapai hasil tersebut. Fokus pada proses membantu Anda belajar dan berkembang, bukan hanya pada hasil akhir.

Cari tantangan baru dan ambil risiko. Orang dengan growth mindset mencari tantangan dan ambil risiko untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan. Cobalah untuk keluar dari zona nyaman Anda dan mencoba hal-hal baru yang menantang untuk mengembangkan diri.

Menyemangati diri sendiri dan orang lain. Memberikan semangat pada diri sendiri dan orang lain untuk mengembangkan growth mindset. Gunakan bahasa positif dan beri dukungan pada diri sendiri ketika menghadapi tantangan. Beri dukungan pada orang lain dengan memberikan umpan balik konstruktif dan memberikan dorongan untuk mencapai potensi terbaik mereka.

Selalu belajar dan mengembangkan diri. Selalu belajar untuk mengembangkan growth mindset. Belajar dari pengalaman, baca buku atau artikel, ikuti pelatihan atau seminar, dan cari mentor atau teman yang dapat membantu Anda berkembang.

Selalu bersemangat untuk belajar! Kita pasti bisa mencapai yang dicita-citakan.

Semoga bermanfaat, Jufiandi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Merayakan Milestone: Pencapaian di Usia 50 Tahun

Wow! Saya berusia 50 tahun hari ini! Saya bersyukur telah melewati berbagai pengalaman hidup, baik suka maupun duka. Pada kesempatan ini, saya menuliskan perjalanan hidup dengan menggunakan Wheel of Life, sebuah konsep yang diperkenalkan oleh Paul J. Meyer, seorang pengusaha, penulis, dan pembicara motivasi dari Amerika. Wheel of Life : Wheel of Life adalah sebuah visualisasi yang membagi kehidupan menjadi beberapa area kunci, seperti kesehatan, karier, hubungan, keuangan, dan lain-lain. Dengan memberikan skor pada setiap area, akan terlihat secara keseluruhan seberapa seimbang dan bahagia hidup kita. Berikut gambar dari wheel of life dengan area-area kuncinya: Berdasarkan wheel of life, berikut pencapaian saya di usia 50 tahun ini:  1.        Relationship: saya memiliki hubungan yang kuat dengan istri dan anak-anak saya. Hubungan saya sangat baik dengan istri yang secara terbuka saling bercerita dan saling mendukung kebutuhan kami berdua. Hubungan ...

Hadapi Masalahmu! Mengatasi Masalah dengan Bijaksana

Saya suka kesal kalau mengalami resah karena ada masalah yang datang, pastinya, masalah bisa datang kapan saja dalam kehidupan sehari-hari. Dan masalah ini sangat bervariasi, bisa masalah di kantor terkait kurangnya komunikasi, masalah dengan keluarga terkait kesal dengan salah satu keluarga jauh, atau masalah keuangan mengenai pengeluaran yang dirasa tidak perlu. Yang bikin kesal sebenarnya perasaan resahnya, karena ternyata masalah ini datang tidak terduga, dan mengganggu pikiran. Ya, lalu mau bagaimana lagi? Akhirnya, masalah ini perlu dihadapi. Saya memiliki 5 teknik dalam menghadapi masalah ini: 1. Terapkan Go – No Go untuk masalah tersebut. Menurut saya, penerapan ini adalah bagian dari bersikap realistis terhadap masalah tersebut. Sebagai contoh:           - M asalah dengan saudara, misal perselisihan pendapat. Apakah perlu diselesaikan? Apakah bisa dibicarakan dulu? Apakah bisa dilupakan saja?           Untuk ha...

Aktivitas Fisik untuk Mengurangi Stres: Manfaat Olahraga bagi Kesehatan Mental

Apakah kamu sering mengalami, pekerjaan di kantor yang bertumpuk, deadline yang sudah dekat serta masih baru 30% (bahkan belum mulai!). Pulang ke rumah dengan pikiran yang dipenuhi dengan tugas-tugas yang belum selesai, dan perasaan yang tegang dan gelisah. Saya sih, sering mengalami hal itu…. Jika saya memiliki banyak pikiran, kebetulan malah membuat badan menjadi Lelah, dan mudah tidur. Nah, sayangnya, saat bangun, pikiran-pikiran tadi masih ada. Bahkan tambah banyak, karena telah berganti hari dan masalah belum selesai. Untuk menghilangkan pikiran-pikiran tersebut, saya akan lakukan jogging di pagi hari minimal 30 menit. Saat berlari, saya akan fokus pada pernapasan dan gerakan tubuh. Pikiran-pikiran terkait pekerjaan akan menjadi terarah. Saya bisa melihat permasalahan secara gambaran besar, dan bisa memutuskan untuk memulai dari mana. Setelah lari, biasanya saya akan mendapatkan perasaan segar, berenergi dan positif untuk menyelesaikan masalah. Kok bisa ya? Kejadian di ata...